SAMARINDA–Imbas intensitas hujan yang tinggi beberapa waktu lalu, pemerintah Kecamatan Loa Janan Ilir memperingatkan warganya yang bermukim di dataran rendah, dan masuk dalam kategori kawasan rawan banjir. Seperti di kawasan Barito.
Peringatan itu dikeluarkan sebagai imbauan kepada warga agar selalu waspada dan bersiap dengan datangnya banjir akibat air kiriman dari sejumlah wilayah yang lebih tinggi. Camat Loa Janan Ilir Syahrudin Salman mengatakan, hujan deras disertai angin yang turun pada Jumat (25/3) lalu, sudah memberikan tanda bahwa air kiriman dari kawasan lebih tinggi sewaktu-waktu bisa terjadi.
"Karena hujan Jumat lalu itu sempat menimbulkan genangan di Perumahan Haji Saleh. Genangan itu akibat air kiriman dari dataran tinggi di wilayah Kecamatan Loa Janan, Kutai Kartanegara (Kukar)," ungkapnya. Air kiriman itu diketahui mengalir melalui saluran air di kawasan Tani Subur, Kelurahan Tani Aman, menuju ke Perumahan Haji Saleh. "Aliran air itu mengarah ke polder di belakang perumahan (Haji Saleh). Setelah dari polder air kemudian mengalir di aliran anak sungai ke Sungai Mahakam, dan itu melewati permukiman warga di kawasan Barito," jelas Syahrudin.
Jika debit airnya banyak, maka akan meluap dan kawasan Barito yang memang posisinya lebih rendah kerap kebanjiran. Syahrudin mengimbau warganya agar selalu waspada, terutama ketika hujan.
"Kami akan terus memantau dan menginformasikan kepada warga melalui masing-masing ketua RT, sehingga ancaman banjir bisa dihindari," tandasnya. (dra)